Siswa SMPN 11 Tangsel Harumkan Nama Sekolah di Ajang Internasional! Siapa Sangka Sosok Pendiam Ini Jago Silat?

"Saya bersyukur dan bangga. Ini bukan hanya kemenangan di atas matras, tapi juga kemenangan dalam mendidik mental dan karakter anak. Azka menunjukkan.."

Penulis: M. Ridwan Habibie | Foto: Hendrik Basti Wibowo | Editor: Ipnu S.

SH Terate Tangsel - Sosok remaja ini mungkin terlihat biasa saja di sekolah. Tapi siapa sangka, di balik penampilannya yang tenang, Azka Wafi Muhammad, siswa SMP Negeri 11 Kota Tangerang Selatan, baru saja menorehkan prestasi membanggakan di kancah internasional, Senin (14/07/2025).

Azka berhasil meraih Juara 3 di ajang Kemenpora International Pencak Silat Championship 2025, kategori Kelas E Pra Remaja Putra (42–45 kg), yang digelar di Padepokan Pencak Silat TMII, Jakarta. Event bergengsi ini diikuti oleh ratusan peserta dari berbagai daerah dan bahkan mancanegara.

Turnamen yang berlangsung pada 10–13 Juli 2025 itu merupakan agenda internasional tahunan yang diinisiasi oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga RI, bekerja sama dengan Puspresnas dan Federasi Pencak Silat Indonesia (FPSI).

Yang membuat kagum, Azka tampil luar biasa di atas gelanggang—memadukan teknik, fokus dan semangat juang yang tinggi. Ia juga membuktikan bahwa kehebatan tidak selalu terlihat dari luar.

“Latihan keras dan doa orang tua adalah kunci,” ujar Azka singkat sambil menunjukkan medali perunggunya dengan bangga.

Tak hanya piawai di gelanggang, Azka dikenal sebagai siswa yang disiplin dan rendah hati di lingkungan sekolah. Guru-gurunya menyebut ia sebagai contoh ideal “student-athlete” yang mampu menyeimbangkan akademik dan non-akademik. Meski jadwal latihan cukup padat, prestasinya di kelas tetap konsisten.

“Azka itu tipe siswa yang tidak banyak bicara, tapi hasilnya berbicara sendiri,” ujar salah satu guru pembimbingnya.

Keberhasilan Azka tidak datang secara instan. Ia telah berlatih intensif selama berbulan-bulan di bawah bimbingan pelatih SH Terate Ranting Serpong Kota.

Orang tua Azka yang juga sebagai Sekretaris SH Terate Ranting Serpong Kota, Mas Hendrik Basti Wibowo, mengungkapkan bahwa anaknya memang telah menunjukkan ketertarikan dan kedisiplinan luar biasa dalam seni bela diri pencak silat sejak dini.

“Saya bersyukur dan bangga. Ini bukan hanya kemenangan di atas matras, tapi juga kemenangan dalam mendidik mental dan karakter anak. Azka menunjukkan bahwa kerja keras dan konsistensi pasti membuahkan hasil,” ujar Mas Hendrik, ayah Azka.

Ke depan, Azka bertekad terus mengasah kemampuannya agar bisa menembus level yang lebih tinggi—bahkan sampai ke tingkat Asia atau dunia. Ia berharap pencapaiannya bisa menjadi motivasi bagi teman-teman seusianya untuk tidak takut bermimpi besar.